“What goes around,comes around..what goes up must come down…..”
Ever heard that quote??
Well….
Banyak orang yang ga begitu percaya sama yang namanya karma..tapi…..coba deh kita liat lagi “the bigger picture”nya..
Karma tuh ga semengerikan yang saya bayangkan,waktu pertama kali saya mendengar kata tersebut..
Dulu,pemahaman saya,karma tuh seperti pembalasan dendam..
Peoples did bad thing..then they’ll get worse thing..
Well..karma tuh ga selalu buruk..ada bad karma n ada juga good karma..
Kaya semacan sistem ‘tabur tuai’ gitu..
Kalo kita nanam yang baik,hasilnya pasti baik..
Kalo kita nanam yang buruk,hasilnya udah tentu buruk juga..
Karma berlaku,baik untuk semua jenis hubungan dengan sesama..
Ketika kita ingin dihargai orang lain,,tanamlah penghargaan kepada sesama..
Ketika kita ingin didengarkan,,belajarlah mendengar terlebih dahulu..
Ketika kita ingin dicintai,,belajarlah untuk mencintai dengan tulus..
Ketika kita ingin dimaafkan,,belajarlah untuk memaafkan..
Ketika kita ingin dipercaya,belajarlah mempercayai orang lain..
Ketika kita ingin seseorang membahagiakan kita,,bahagiakanlah dulu orang tersebut..
Ketika kita tidak ingin disakiti,,janganlah membuat orang lain menangis..
Ketika kamu berpikir untuk menyakiti hati orangtua mu,,bayangkanlah bagaimana jika di masa yang akan datang,anakmu menyakiti hatimu..
Ketika kamu ingin menceritakan rahasia sahabatmu pada orang lain,karena kamu pikir,”aku cuma bakal cerita sama 1 orang tentang rahasia si X”,bayangkan jika kamu berada di posisi si X..plus rahasia itu tersebar..karena setiap orang menceritakan pada 1 orang lainnya..
Ketika kamu berpikir untuk flirting,berselingkuh,atau sekedar ‘have fun’ dengan orang lain yang bukan pasanganmu..lalu kamu pikir “ah,,dia ga akan sakit hati..dia kan ga tau….”..think twice!!bayangkan jika kekasihmu juga sedang memikirkan hal yang sama dan melakukan hal yang sama pula terhadapmu..
Ketika kamu berfikir untuk merebut pasangan orang lain,,bayangkan jika pasanganmu direbut orang lain.
Ketika kamu berfikir untuk menjatuhkan teman sekerjamu di depan atasanmu,agar atasanmu lebih menyukaimu,,bayangkan jika temanmu yang memburuk2anmu kepada sang atasan..
Ketika kamu menyakiti hati orang lain,hingga air matanya tertumpah,,bayangkan jika kamu yang menangis dan tersakiti..
Well,,I’m just saying that,konsep karma bisa diterapkan,dalam batas untuk menimbang sesuatu perbuatan (terutama perbuatan buruk) yang akan kita lakukan..
Put yourself in the victim’s shoes..imagine how it feels like..if it feels not good,,don’t do it..
Ngomong itu simple yaa..ngelakuinnya itu yang sulit..
Sebagai manusia,selain akal,kita punya perasaan yang akan mengaburkan pandangan yang saya jabarkan di atas tadi..
Ketika orang sedang dikuasai amarah dan ingin membalas dendam,yang tertanam di kepala hanya “bagaimana caranya agar dia merasakan lebih sakit dari yang saya rasakan”
Ketika orang sedang dikuasai nafsu,ia lupa akan akalnya..”Ahh,,sekali2 ‘main2’ sama orang lain kan ga apa2..sekali ini saja kok..dia ga akan tahu”
Ketika orang sedang serakah,mana mungkin dia memikirkan kerugian orang lain..yang dia pikirkan hanyalah keuntungan sebesar2nya untuk pribadinya..
Ketika orang sedang berada di atas angin,mereka bisa begitu sombong,sehingga mereka lupa bahwa dunia ini berputar..ada saat di atas dan ada saatnya di bawah..
Sebagai manusia,hanyalah hikmat dari Tuhan yang akan mampu menyeimbangkan akal dan perasaan kita..yang akan menuntun kita untuk berpikir lebih jeli,cerdas,dan bijak,,yang pada akhirnya akan membantu kita bertindak lebih baik..bukan hanya untuk kita pribadi,tapi juga dengan orang-orang yang ‘terkoneksi dengan kita..
#just a thought 🙂
Posted with WordPress for BlackBerry.